Kita sudah mengenal bahwa setiap kehidupan kita pasti punya berbagai masalah-masalah sosial yang sering terjadi. Bahkan masalah sosial sering kita ketahui dan kita alami dalam sepanjang kehidupan kita. Setiap sosial mengalami perubahan sosial yang diakibatkan berbagai hal. Termasuk bagaimana kehidupan masyarakat selalu berubah dan ketika masyarakat berubah dalam sikap-sikap mereka. Bahkan masyarakat selalu mengalami perubahan di dalam kehidupan sehari-hari. Apakah yang kita pelajari dari sosiologi dan kenapa sosiologi menjadi solusi pemecahan masalah sosial?
Together Humanity © Gerd Altmann dari Pixabay / Kebersamaan |
Apakah itu Sosiologi?
Sosiologi sebenarnya adalah ilmu yang masih baru di era saat ini. Dimana sosiologi adalah ilmu yang masih muda, walaupun telah mengalami perkembangan sosiologi yang begitu lama. Sejak manusia mengenal kebudayaan serta peradaban, manusia mengalami proses yang disebut pergaulan dan interaksi dengan manusia lain yang hidup telah menarik perhatian. Dan yang diinginkan oleh masyarakat adalah masyarakat harus hidup dengan berdampingan dan tidak ingin bertentangan dengan lainnya.[1]
Sosiologi adalah ilmu pengetahuan yang membahas mengenai kehidupan sosial dan masyarakat. Menurut Pitirim Sorokin, bahwa Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari : (1) Hubungan dan pengaruh timbal balik antara macam-macam anek dari gejala sosial; (2) Hubungan timbal balik antara gejala-gejala sosial dengan gejala yang bersifat non-sosial; dan (3) mempelajari ciri-ciri umum dari semua gejala-gejala sosial itu. Serta menurut Soerjono Soekanto sendiri bahwa sosiologi adalah upaya ilmu pengetahuan yang mempelajari kehidupan masyarakat yang memusatkan pada perhatian-perhatian yang terjadi dalam segi-segi masyarakat yang bersifat umum serta berusaha mencari pengertian-pengertian dan pola-pola umum dalam kehidupan masyarakat. Sehingga terciptanya kehidupan bersama masyarakat.[2]
Sosiologi © libguides.uta.edu |
Sehingga sosiologi adalah ilmu yang sangat baik dan wajar diterapkan dalam kehidupan sosial. Dan sosiologi sangat baik untuk diterapkan dalam kehidupan saat ini.
Peran Sosiolog
Seperti postingan sebelumnya mengenai peran sosiolog dalam kehidupan. Di dalam sosiologi juga ada orang-orang yang ahli di bidang ini yang kita sebut sebagai sosiolog. Dalam hal ini, kita bisa melihat bahwa Sosiologi bisa mempelajari bidang sosiologi lebih dalam dan ilmu mereka diterapkan dalam kehidupan masyarakat. Setidaknya sosiolog saat ini bisa masuk ke dalam beberapa jejaring bidang, antara lain :
- Ahli Riset, Dimana riset ilmiah ini memiliki kepentingan pengembangan keilmuan dan riset yang diperlukan sektor industri;
- Konsultan kebijaksanaan, dimana dalam hal ini, sosiolog itu membantu dalam memperkirakan pengaruh dan kebijakan sosial tertentu;
- Teknisi atau disebut sebagai sosiolog klinis, yakni ikut terlibat dalam kegiatan perencanaan dan pelaksanaan program kegiatan masyarakat.
- Guru atau pendidik, yang terlibat dalam kegiatan program kegiatan belajar mengajar; dan
- Social worker / pekerja sosial.[3]
Dari sini kita melihat bahwa profesi dan peran sosiologi punya lebih banyak bermanfaat dan berperan penting bagi sang sosiolog. Oleh sebab itu, sosiologi adalah ilmu yang berguna di dalam kehidupan.
Peran Sosiologi dalam kehidupan masyarakat Indonesia
Karena sosiologi dan kehidupan sosial mengalami perubahan yang sangat tinggi, termasuk dampak sosial yang ada. Bahkan dengan perubahaan sosial, kita bisa melihat peran sosiologi di dalam kehidupan masyarakat kita ini, termasuk perubahan sosial di masyarakat Indonesia dan kehidupan saat ini. Hal ini kita bisa lihat sebagai berikut :
1. Permasalahan Ekonomi
Kegiatan ekonomi manusia sendiri ditujukan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Sosiologi memandang aktivitas ekonomi sebagai aktivitas manusia yang dapat mempertahankan kehidupan mereka. Aktivitas ini mendorong terjadinya perubahan sosial dan disini perubahan sosial akan menyentuh perubahan tata nilai, norma, pola interaksi, dan relasi sosial. Bahkan masalah ekonomi sering berubah pada masalah sosial. [4]
Masalah ekonomi seringkali berimbas pada masalah sosial. Namun dalam pandangan sosiologis, aktivitas manusia dalam kegiatan ekonomi, ditujukan hanyalah untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Sekarang, mari perhatikan kegiatan di Pasar tradisional. Setiap orang yang datang ke pasar tersebut, memiliki kepentingan yang berbeda dan kebutuhan yang berbeda-beda pula. Dalam hal ini. kita bisa melihat sosiologi di dalam ekonomi masyarakat.[5]
2. Permasalahan Suku, Agama, Ras, dan Golongan (SARA)
Masalah SARA ini merupakan masalah yang paling banyak muncul di dalam negeri Indonesia, hal ini dikarenakan banyak sekali kemajemukan yang terjadi di Indonesia. Perbedaan suku, agama, ras, dan golongan di negeri Indonesia. Bukan merujuk pada perbedaan fisik semata, tetapi perkembangan ideologi serta identitas masing-masing dalam kelompok tersebut. Oleh sebab itu, permasalahan ini bisa masuk dalam penerapan Sosiologi dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam pandangan sosiologi, perbedaan SARA ini dianggap sebagai pembedaan yang menunjukkan keanekaragaman kelompok sosial yang terbentuk karena faktor keturunan atau latar belakang sejarah dan geografi. Dalam kenyataan masalah SARA ini banyak dijadikan dalam kepentingan politik dan kepuasan dalam sekelompok orang. Padahal pembedaan SARA Tidak menunjukan Pembedaan tinggi rendahnya suatu kelompok Sosial. [6]
Sebagai sebuah ilmu pengetahuan, maka sosiologi memiliki peranan dalam membantu memecahkan masalah-masalah sosial yang terjadi masyarakat. Melalui kajian-kajian dan penelitian penelitian sosiologi akan mendapatkan gambaran mengenai mengenai realitas masyarakat yang sesungguhnya dari sudut keilmuan. Sehingga permasalahan SARA bisa diselesaikan melalui penelitian Sosial. Serta melalui Sosiologi.[7]
Kesimpulan
Sosiologi adalah suatu ilmu pengetahuan yang sangat penting dan berguna dalam kehidupan sehari-hari. Dimana sosiologi adalah bukan sekedar ilmu yang dipelajari di sekolah. Namun pengetahuan sosiologi sendiri bisa dianggap ilmu yang berfaedah selama ilmu tersebut bisa diterapkan. Ketika ilmu tersebut diterapkan dengan sangat baik, maka niscaya ilmu tersebut berguna untuk kita. Bahkan sosiologi adalah ilmu pengetahuan yang mengembangkan kehidupan sosial jauh lebih bermakna dan baik.
Sumber :
Elisanti dan Tintin Rostini, Sosiologi 1 : untuk SMA / MA Kelas X, (Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, 2009)
J. Dwi Narwoko dan Bagong Suyanto(Editor), Sosiologi Teks Pengantar dan Terapan, (Jakarta : Prenada Media Group, 2019)
Soerjono Soekanto dan Budi Sulistyowati (Editor), Sosiologi Suatu Pengantar, (Jakarta ; RajaGrafindo Persada, 2014)
Nahason Bastin, "Pengertian / Definisi dari Sosiologi dari berbagai Ahli Sosiolog (Part 1)" https://nahason-ls.blogspot.com/2019/12/pengertian-definisi-dari-sosiologi-dari.html (Diakses pada Juni 2022)
----
[1] Soerjono Soekanto dan Budi Sulistyowati (Editor), Sosiologi Suatu Pengantar, (Jakarta ; RajaGrafindo Persada, 2014), 1 - 2
[2] Nahason Bastin, "Pengertian / Definisi dari Sosiologi dari berbagai Ahli Sosiolog (Part 1)" https://nahason-ls.blogspot.com/2019/12/pengertian-definisi-dari-sosiologi-dari.html (Diakses pada Juni 2022)
[3] J. Dwi Narwoko dan Bagong Suyanto(Editor), Sosiologi Teks Pengantar dan Terapan, (Jakarta : Prenada Media Group, 2019), 11
[4] Elisanti dan Tintin Rostini, Sosiologi 1 : untuk SMA / MA Kelas X, (Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, 2009), 134
[5] Ibid, 135
[6] Ibid, 136
[7] Ibid, 136
Tinggalkan Komentar di bawah ini
EmoticonEmoticon