Pengertian dan Tujuan Sistem Pengendalian dalam Manajemen dan Organisasi

Setiap organisasi maupun perusahaan dan bisnis tertentu, pasti perlu namanya suatu sistem yang dapat mengendalikan kinerja suatu organisasi yang sedang berjalan. Serangkaian ini penting diterapkan agar mencapai target yang telah diharapkan dalam organisasi tersebut. Salah satunya adalah bagaimana sistem pengendalian manajemen menjadi kepentingan nyata di dalam organisasi, khususnya dalam manajemen suatu organisasi. [1]

Manajer sedang membangun sistem untuk perusahaan
© Gambar oleh Gerd Altmann dari Pixabay / Manajer

 

Contoh kasus yang terjadi adalah bagaimana perusahaan yang terjadi saat ini. yakni terdapat kinerja yang buruk di dalam organisasi karena suatu kepemimpinan yang dibangun di dalamnya. Organisasi yang bergerak dalam bidang industri. Namun karena ada permasalahan, akhirnya kinerja dari karyawan-karyawan akhirnya terganggu karena kepemimpinan yang cukup otoriter dan tidak manusiawi. Oleh sebab itu, sebagai seorang manager, jelas kita perlu memperbaiki masalah ini agar perusahaan dapat bergerak lebih baik. Oleh sebab itu, Dan dalam artikel ini sendiri akan membahas mengenai sistem pengendalian dalam manajemen dan organisasi.

Pengertian Pengendalian / Pengawasan

Pengendalian atau pengawasan adalah suatu keterkaitan dalam prosedur pengukuran hasil kerja terhadap tujuan yang ditentukan di dalam perusahaan. Sehingga dalam hal ini, fungsi ini bisa memfokuskan beberapa hal yang sangat penting, yaitu : menentukan standar atau tolok ukur prestasi kerja, mengukur hasil kerja dengan standar yang ada, sehingga bisa membandingkan prestasi dengan langkah-langkah yang telah ditetapkan. Sehingga seorang manajemen bisa mengambil langkah-langkah yang diperlukan. Akhirnya dapat memperbaiki hasil kerja yang tidak sesuai dengan standar dan tolok ukur tujuan manajemen. [2]

Pengendalian atau pengawasan dalam manajemen organisasi sangat penting dalam membawa hasil terbaik di dalam organisasi. Sehingga diperlukan sistem pengendalian dan pengawasan yang utuh agar organisasi yang sedang kita jalankan di dalam manajemen bisa berjalan lancar.Dan ketika terjadi error atau organisasi bisa macet, maka sistem pengawasan bisa mengawasi kinerja sehingga organisasi dan perusahaan itu tidak gagal atua tidak bangkut karena prestasi yang telah dicapai gagal.

Pengertian Sistem Pengendalian

Sistem pengendalian adalah salah satu fungsi yang ada dalam manajerial seperti perencanaan, penempatan staf, serta pengarahan. Dalam hal ini, pengendalian sendiri bertujuan untuk membantu sekaligus memotivasi dan mengarahkan karyawan agar mereka sendiri setia terhadap peran mereka. [3]

Menurut Anthony dan Reece (1984 : 824) sendiri mendefinisikan pengendalian manajemen adalah sebuah sistem yang memiliki fungsi di dalam pengendalian setiap aktivitas yang terjadi dalam suatu perusahaan ataupun organiasi dalam saat ini berjalan. Tujuannya sendiri adalah upaya menentukan strategi yang tepat sesuai sehingga bisa diterapkan untuk mencapai tujuan organisasi tersebut. [4] Sedangkan Suadi (1999 : 8 - 9) mengartikan suatu sistem pengendalian manajemen adalah sistem yang terjadi dari beberapa subsistem yang berguna untuk mengendalikan. Subsistem sendiri terdiri, dari penganggaran, pemprograman, pelaporan, akuntansi, hingga pertangung jawabkan.

Tujuan Sistem Pengendalian

Sistem pengendalian dalam manajemen pada dasarnya adalah sistem yang digunakan oleh manajer dalam membangun masa depan suatu organisasi. Sehingga dalam hal ini, tujuan perlu ditentukan dahulu dalam organisasi sehingga tujuan ini akan berkaitan dengan misi organisasi dan pada akhirnya akan tercapai tujuan dari organisasi.

Tujuan dari pengawasan / pengendalian adalah menemukan suatu kelemahan, kesalahan yang harus dibetulkan sekaligus dicegah pengulangannya. Pengawasan dioperasikan terhadap semua hal, baik itu benda-benda, orang-orang dan kegiatan-kegiatan lainnya yang akan dianalisis. Menurut Billy E. Goez; perencanaan manajerial ditujukan untuk menetapkan program-program yang sesuai dengan standar organisasi. Sedangkan pengawasan dimaksudkan untuk mengatur supaya kegiatan dilangsungkan sesuai dengan perencanaan yang dibangun oleh organisasi.[3]  Sehingga sistem pengendalian yang dijalankan dalam organisasi juga memiliki akhir dan tujuan yang dicapai.

Berikut ini, beberapa tujuan yang dicapai jika kita menerapkan sistem pengendalian manajemen sebagai berikut :

• Untuk memastikan suatu proses kerja dilaksanakan menurut ketentuan dan rencana yang telah ada
• Melakukan perbaikan bila terjadi penyimpangan dalam usaha.
• Memastikan tujuan perusahaan dicapai sesuai dengan perencanaan yang ada
• Memeriksa kebenaran dan kevalidan atas data akuntansi yang telah ada.
• Meningkatkan daya akuntabilitas yang ada di proses kinerja organisasi.
• Meningkatkan efisiensi operasional kerja.
• Memberikan rangsangan rasa patuh terhadap pelaksanaan kebijakan, perencanaan, prosedur, aturan, serta ketentuan yang ditetapkan.
• Memastikan keamanan harta dan aset yang ada di dalam organisasi.[4]

Kesimpulan

Sistem pengendalian / pengawasan adalah salah satu dasar dalam manajemen dimana sistem ini sendiri sangat penting dalam manajemen karena sistem pengendalian akan mengawasi gerak-gerik perusahaan agar perusahaan tersebut bisa berjalan. Pengendalian atau Pengawasan maupun controlling adalah suatu proses yang dilakukan dalam memastikan seluruh perangkat maupun rangkaian dalam organisasi dapat berjalan dengan baik dari sebelumnya. Sehingga apa yang telah direncanakan akan diimplementasikan bisa berjalan sesuai dengan target yang diharapkan berbagai perubahan bisa terjadi dalam lingkungan organisasi.

Dan dalam tujuan dalam pengendalian / pengawasan adalah untuk memastikan perusahaan bisa berjalan dengan baik dan sebagaimana mestinya. Sehingga pengendalian bisa menjalankan perusahaan dengan baik dan perusahaan bisa mencapai tujuan perusahaan yang telah ditetapkan.

Daftar Pustaka

Rohman, Abd.. M.AP. Dasar-Dasar Manajemen. (Malang : Intelegensia Media. 2017)

Anwar, Muhammad.Pengantar Dasar Ilmu Manajemen. (Jakarta : Penerbit Kencana. 2020)

Gramedia. Tahun tidak diketahui. “Sistem Pengendalian Manajemen: Pengertian. Fungsi. Manfaat. Unsur. Tahapan. Faktor”.  https://www.gramedia.com/literasi/sistem-pengendalian-manajemen/ . Diakses pada Januari 2021.

Selasar. Tahun tidak Diketahui “pengertian sistem pengendalian manajemen (tujuan. fungsi dll)” https://www.selasar.com/sistem-pengendalian-manajemen/. (Diakses pada Januari 2022)

----

[1] Gramedia, Tahun tidak diketahui, “Sistem Pengendalian Manajemen: Pengertian, Fungsi, Manfaat, Unsur, Tahapan, Faktor”,  https://www.gramedia.com/literasi/sistem-pengendalian-manajemen/ , Diakses pada Januari 2021.

[2] Abd. Rohman, M.AP, 2017, Dasar-Dasar Manajemen, Malang : Intelegensia Media, 2017, 148

[3] Gramedia, Tahun tidak diketahui, “Sistem Pengendalian Manajemen: Pengertian, Fungsi, Manfaat, Unsur, Tahapan, Faktor”,  https://www.gramedia.com/literasi/sistem-pengendalian-manajemen/ , Diakses pada Januari 2021.

[4] Ibid

[3] Muhammad Anwar, 2020, Pengantar Dasar Ilmu Manajemen, Jakarta ; Penerbit Kencana,   82

[4] Selasar, Tahun tidak Diketahui “pengertian sistem pengendalian manajemen (tujuan, fungsi dll)” https://www.selasar.com/sistem-pengendalian-manajemen/. Diakses pada Januari 2022