Perkembangan Teori Atom menurut Beberapa Ahli

Peneliti terus berusaha menemukan definisi dengan sempurna dari Atom. Karena apa yang dikatakan oleh Democristus aalah asal usul dari pencetus atomos. Namun peneliti semakin berusaha dengan kuat mengerti bagaimana bentuk atom yang sesungguhnya.

Meskipun perkembangan teori atom selalu akan ada, tetapi pada dasarnya adalah partikel terkecil yang ada di dalam suatu unsur dan senyawa. Tetapi dalam perkembangannya atom juga memiliki berbagai partikel dan gelombang, sebut saja eletkron, proton, dan neutron. Dalam perkembangan inilah muncul berbagai teori yang mengungkapkan mengenai atom.

Perkembangan Teori Atom

Seiringan dengan berjalannya waktu, para ahli berusaha menemukan definisi yang sempurna dari Atom. mulai dari seorang filsuf hingga atom saat ini. Berikut gambar ringkat yang diambil dari website sikretif agar lebih muda memahaminya. 

Teori perkembangan Atom
Sumber : © sisikreatif.com

.

Teori Atom Democritus

Penggagas kata atomos pertama kali dicetuskan oleh Democritus. Menurut Democitus, jika suatu materi yang dibelah dan dipecah-pecahkan terus dari suatu partikel yang fundamental atau partikel yang tidak bisa dibagi lagi. Partikel ini disebut sebagai atom. (Partikel dasar yang tidak bisa dibagi lagi).

Dalam pengamatannya, Democristus mengamati butiran pasir yang ada di pantai. Pasti dianalogikan sebagai atom sedangkan pantai sebagai senyawa. Sehingga penghubungan atom dengan senyawa ini menghasilkan pengertian berupa atom dan senyawa. Pantai dapat dibagi beberapa bagian misalnya air, tanah, dan pasir. Sedangkan pasir atau butiran merupakan atom yang tidak bisa dibagi lagi.
Democristus  juga berpendapat bahwa adanya ruangan kosong untuk atom agar bisa bergerak sana sini. Seperti pergerakan air dan udara.

Democristus berpendapat bahwa di alam semesta ini terdapat banyak sekali jenis Atom yang tersebar. Dimana-mana merupakan unsur atom, misalnya adalah "atom kayu" terdapat di dalam kayu. Juga Democristus berpendapat bahwa sepenuhnya atom itu berbentuk padat dan tidak dapat dibagi lagi. selain itu Democristus juga dapat menjelaskan perbedaan dengan baik perbedaan dari sifat dan material yang berbeda. Selain itu atom dapat dibedakan dalam bentuk, massa, dan ukurannya. Namun model yang dibuat Democristus tidaklah sempurnah sampai ditemukan ilmuwan pada tahun 1800 melalui hasil eksperimen.

Teori Atom John Dalton

Dasar dan dalil-dalil atom pertama kali dikembangkan oleh John Dalton (1766-1844). Dalton membuat teori berdasarkan percobaan yang dilakukannya melalui sebuah zat. Dalton mengatakan bahwa semua unsur kimia tersusun atas partikel-partikel yang sangat kecil. Sehingga partikel sangat kecil disebut atom berdasarkan akibat dari reaksi zat-zat kimiannya. Sedangkan reaksi kimia adalah merupakan proses untuk menggabungkan maupun memisahkan atom-atom. Sehingga dasar teori inilah muncul pengetahuan modern tentang Atom.

Dalton berpendapat bahwa :

1. Setiap unsur terdiri atas partikel-partikel terkecil yang tak dapat dibagi-bagi lagi, disebut atom. Maksudnya bahwa Atom adalah partikel terkecil yang benar-benar tidak bisa dibagi menjadi bagian lain-lain. Suatu partikel yang amat kecil dan merupakan landasan dasar
2. Semua atom dari unsur yang sama memiliki ukuran dan massa yang sama. Atom-atom dari unsur yang berbeda memiliki massa yang berbeda pula. Dengan demikian, banyaknya macam atom sama dengan banyaknya macam unsur. Setiap atom memiliki masa yang sangat berbeda sehingga terbentuknya berbagai atom karena berbeda massa maupun ukuran yang ada. Tetapi jika ukuran dan massa sama, maka atom tersebut adalah sama. 
3.  Atom-atom tidak dapat dirusak. Atom-atom tidak dapat dimusnahkan atau diciptakan melalui reaksi kimia.
4. Melalui reaksi kimia, atom-atom dari pereaksi akan memiliki susunan yang baru dan akan saling terikat satu sama lain dengan rasio atau perbandingan bilangan tertentu.

Namun disamping itu terdapat beberapa kelebihan dan kelemahan dari teorinya Dalton. antara lain :

Kelebihan :

• Penggagas semangat untuk belajar mengenai Atom bahkan pencetus semangat ilmuwan untuk belajar atom lebih dalam.
• Orang pertama yang dapat memberikan penjelasan mengenai perbedaan yang bisa diterapkan antara partikel atom dan senyawa atau molekul.

Kekurangan :

• Gagal menjelaskan mengenai atom yang berada dalam penghantar listrik.
• Gagal dalam menjelaskan atom yang dapat dibagi dalam bentuk neutron, proton, maupun elektron. 
• Gagal menjaslakan perbedaan fisik antara atom dan unsur yang sama.

Teori Atom J. J. Thomson

J.J. Thomson adalah seorang ahli Fisika dengan nama lengkap Joseph John Thomson (1856-1940). Dalam percobaannya mengenai atom ,dirinya membuat penelitian melalui tabung katode bersamaan dengan William Crookers. Melalui tabung itu. J. J Thomson menemukan lobang-lobang terdapat sinar  dalam lobang.  nah sinar ini sendiri merupakan disebut sinar katode dan diibaratkan sebagai  elektron.

Kesimpulannya dalam tabung katode, J. J. Thomson berpendapat bahwa atom adalah bola padat yang bermuatan positif dan negatif. Bola padat ialah positif, sedangkan yang menyebar dalam bola padat ialah elektron negatif. Bentuk model atom sendiri digambarkan sebagai roti kismis, dimana kismis adalah elektron dan roti adalah atom.

Kelebihan :

• Sebagai kebehasilannya dalam menerangkan partikel atom yang lebih kecil, yakni mengenai elektron yang ada.
• Sebagai kritik atas Dalton yang tidak bisa menerangkan sifat kristrikan, J J Thomson bisa menerangkan sifat kelistrikan suatu atom.

Kelemahan :

• Gagal menerangkan penghaburan partikel alfa oleh selaput tipis emas, sehingga hal ini dapat ditemukan oleh Rutherford saja. 
• gagal menerangkan inti atom. Setiap atom memiliki inti tapi gagal dalam penjelasanya.
• Tidak mampu menjelaskan mengenai adanya inti atom 

Teori Atom Ernest Rutherford

Ernest Rutherford adalah seorang ilmuwan fisikawan yang berhasil menemukan atom bermuatan positif. Teori atom Rutherford muncul berdasarkan suatu percobaan dalam penghampuran sinar alfa sebagai kritik atas teori atom Thomson. Penghaburan sinar afla sendiri terjadi dari uranium yang dimilikinya.  Partikel alfa adalah partikel yang bermuatan positif dan bergerak lurus dan berdaya tembus besar, sehingga dapat menembus lembaran tipis kertas.

Hasil dari percobaan Rutherford adalah hampir semua partikel alfa diteruskan. Jika lempeng emas tersebut dianggap sebagai satu lapisan atom-atom emas, maka didalam atom emas terdapat partikel yang sangat kecil yang bermuatan positif. Sehingga menurut Rutherford model atomnya adalah seperti planet. Rutheford menyatakan bahwa atom terdiri atas inti atom bermuatan positif yang dikelilingi oleh elektron.

Kelebihan :

• Salah satu penemu yang berhasil menemukan inti atom di dalam atom.
• Dapat menjelaskan bagaimana atom dapat bermuatan positif dan negatif.

Kelemahan :

• Tidak dapat  menjelaskan beberapa eletkron tidak bisa jatuh dalam inti positif. Sebab pada hakekatnya yang positif dan negatif dapat menyatu. Sehingga tujuan memutari kurang jelas. Ditambah saat mengeluarkan energi, elektron pasti sebagian dapat jatuh ke inti atom positif. 
• Gagal menjelaskan mengenai spektrun Hidrogen yang dibuat oleh Niels Bohr.

Teori Atom Niel Bohr

Niel Bohr mengawali percobaan Atom melalui percoban melalui spektrum hidrogen guna mengembangkan maupun mengkritisi teori atom Rutherford. Sehingga percobaan ini dinyatakan berhasil karena memberikan gambaraan keadaan elektron yang tinggal di sekitar daerah inti atom. Model atom Niel Bohr sendiri adalah model atom yang masih digunakan dalam pelajaran atom hingga saat ini.

Menurut Niel Bohr. Atom terdiri atas inti yang bermuatan positif dan negatif. Elektron-eletkron mengelilingi inti atom pada suatu lindasan tertentu. Lintasan-lintasan ini disebut dengan kuit elektron atau tingkat energi. Sehingga jika lintasan semakin mendekati inti atom, maka semakin lemah. Sedangkan tingkat energi yang paling kuat semakin keluar dari inti atom (semakin jauh). Sehingga semakin besar nomor kulitnya, semakin tinggi energi yang dihasilkan.

Kelebihan:

• Sebagai kritik atas Rutherford karena berhasil menemukan bahwa eletkron kenapa tidak bisa jatuh dalam inti atom.
• Dapat menjelaskan suatu lintasan-lintasan kulit elektron dan menjelaskan bagaimana energi elektron dapat bergerak.

Kelemahan:

• Model atom ini tidak bisa menjelaskan spektrum warna dari atom berelektron banyak.
• Bohr hanya menjelaskan bahwa elektron hanya sebagai partikel dan gelombang.
• Bentuk lintasan sebenarnya adalah elips, bukan lintaran

Kesimpulan

Dalam perkembangan teori Atom, peneliti dengan berusaha keras mengetahui bagaimana bentuk atom yang sebenarnya. Meskipun demikian, definisi ini sudah sesuai dengan hasil dari percobaan yang mereka buat agar mendapatkan definisi atom dengan baik. Atom sendiri pada dasarnya adalah unsur terkecil dari suatu senyawa. Tetapi dalam perkembangannya

Sumber :
https://yiksrimustika.wordpress.com/
https://idschool.net/
https://bisakimia.com/
http://www.artikelsiana.com/